TikTok Kembali ke Toko Aplikasi AS: Apple dan Google Pulihkan Layanan Setelah Penundaan Larangan

- Redaksi

Saturday, 15 February 2025 - 15:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tiktok (Dok. Ist)

Tiktok (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Apple dan Google akhirnya mengembalikan TikTok ke toko aplikasi mereka di Amerika Serikat (AS) pada Kamis (13/2) malam waktu setempat.

Langkah ini dilakukan hampir sebulan setelah mereka menghapus aplikasi tersebut akibat kebijakan pemerintah AS yang melarang TikTok beroperasi di negara itu.

Menurut laporan Bloomberg yang dikutip oleh TechCrunch, TikTok kini bisa kembali diunduh oleh pengguna di AS setelah Jaksa Agung Pam Bondi memastikan bahwa pelarangan tidak akan segera diberlakukan.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selain TikTok, Apple dan Google juga memulihkan aplikasi lain milik ByteDance, seperti CapCut dan Lemon8, yang sebelumnya dihapus karena alasan serupa.

Pelarangan TikTok di AS berawal dari kekhawatiran pemerintah terhadap keamanan nasional. ByteDance, perusahaan induk TikTok yang berbasis di China, dianggap memiliki potensi risiko keamanan bagi AS.

Baca Juga :  Apple Resmi Luncurkan iPhone 15 dan iPhone 15 Plus Pakai USB-C. Segini Harganya

Oleh karena itu, Presiden Joe Biden mengeluarkan undang-undang yang mewajibkan ByteDance menjual operasional TikTok di AS kepada perusahaan non-China sebelum 19 Januari 2025.

Jika tidak, TikTok akan dilarang beroperasi di negara itu, dan toko aplikasi yang tetap menyediakannya akan dikenai sanksi berat.

Namun, setelah Donald Trump dilantik sebagai Presiden AS pada 20 Januari 2025, ia menandatangani perintah eksekutif untuk menunda tenggat waktu pelarangan TikTok.

Trump memberikan perpanjangan waktu 75 hari bagi ByteDance untuk mencari pembeli baru bagi operasional TikTok di AS.

Setelah mendapat perpanjangan waktu, TikTok segera mengaktifkan kembali layanannya di AS. Penyedia layanan seperti Oracle juga kembali memberikan dukungan teknis untuk aplikasi tersebut.

Baca Juga :  Xanh SM Hadir di Jakarta, Tawarkan Taksi Listrik Ramah Lingkungan untuk Pariwisata Berkelanjutan

Namun, Apple dan Google awalnya masih menahan TikTok dari toko aplikasi mereka karena status undang-undang yang belum sepenuhnya dicabut.

Menurut data dari Sensor Tower, TikTok menjadi aplikasi kedua yang paling banyak diunduh di AS tahun lalu, dengan total 52 juta unduhan.

Melihat ketidakpastian yang terjadi, beberapa platform media sosial lain berupaya menarik perhatian pengguna TikTok.

Misalnya, platform X dan Bluesky meluncurkan fitur video vertikal, sementara Meta menghadirkan aplikasi pengeditan video serupa CapCut untuk menarik lebih banyak pengguna.

Dengan kembalinya TikTok ke toko aplikasi, pengguna di AS kini bisa kembali menikmati layanan tersebut. Namun, masa depan aplikasi ini di AS masih bergantung pada hasil negosiasi antara ByteDance dan pemerintah AS.

Berita Terkait

OPPO Reno 14 Series Siap Meluncur Secara Global, Ini Bocoran Fitur dan Spesifikasinya
HP Infinix Anda Sering Panas? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya!
7 Rekomendasi TV Digital Canggih dengan Gambar Super Jernih, SHARP Paling Cocok untuk Nonton Bola & Film Laga
Peringatan Gempa Bumi di Samsung Galaxy Watch, Inovasi untuk Meningkatkan Keselamatan
Samsung Luncurkan Model Baru AC One-Way Cassette di Asia Tenggara
Snapchat Hadirkan Fitur Baru untuk Kreator, Siap Bersaing dengan TikTok dan Instagram
Cara Aktifkan Find My iPhone: Temukan iPhone Anda dalam Sekejap!
Huawei Pura 80 Series, Ponsel Unggulan dengan Kamera Canggih dan Desain Ramping

Berita Terkait

Monday, 16 June 2025 - 16:13 WIB

OPPO Reno 14 Series Siap Meluncur Secara Global, Ini Bocoran Fitur dan Spesifikasinya

Monday, 16 June 2025 - 15:59 WIB

HP Infinix Anda Sering Panas? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya!

Monday, 16 June 2025 - 11:17 WIB

7 Rekomendasi TV Digital Canggih dengan Gambar Super Jernih, SHARP Paling Cocok untuk Nonton Bola & Film Laga

Monday, 16 June 2025 - 08:37 WIB

Peringatan Gempa Bumi di Samsung Galaxy Watch, Inovasi untuk Meningkatkan Keselamatan

Sunday, 15 June 2025 - 14:35 WIB

Samsung Luncurkan Model Baru AC One-Way Cassette di Asia Tenggara

Berita Terbaru

Pendidikan

PENTINGNYA Tata Letak Fasilitas Bagi Organisasi Perusahaan Adalah

Monday, 16 Jun 2025 - 18:53 WIB