Potret BCL dengan sang suami (Dok. Ist) |
SwaraWarta.co.id – Suami Bunga Citra Lestari (BCL), Tiko Aryawardhana, dilaporkan ke polisi karena diduga melakukan penipuan dan penggelapan uang sebesar Rp 6,9 miliar.
Mantan istri Tiko, AW, yang merupakan pengadu, menjelaskan bahwa mereka berdua memulai bisnis makanan dan minuman pada tahun 2015-2021, di mana AW menjadi komisaris dan Tiko menjadi direktur dengan modal dari AW.
ADVERTISEMENT
![ads](https://www.swarawarta.co.id/wp-content/uploads/2024/07/Saatnya-Bisnismu-1.png)
SCROLL TO RESUME CONTENT
Baca Juga:
Gadaikan Truk Angsuran, Warga Lamongan Ditangkap Polisi.
“Awalnya klien kami dan Tiko memutuskan untuk mendirikan perusahaan yang bergerak di bidang makanan dan minuman. Di mana pada saat itu klien kami menjadi komisaris, sementara Tiko menjadi direktur, tapi untuk modal perusahaan seluruhnya dari klien kami,” ujar kuasa hukum AW, Leo Siregar saat dihubungi Selasa (4/6).
AW tidak terlalu terlibat dalam bisnis karena memberi kebebasan pada Tiko. Namun, kurangnya pengawasan membuat Tiko melakukan tindakan yang merugikan perusahaan.
Kecurigaan mantan istri Tiko muncul ketika bisnis yang semula lancar tiba-tiba mengalami kesulitan dan tidak mampu membayar sewa pada tahun 2019.
Pada 2021, AW menemukan dua dokumen yang mencurigakan terkait laporan keuangan yang diduga dimanipulasi oleh Tiko.
Setelah melakukan audit investigasi, diketahui bahwa Tiko menggunakan dana sebesar Rp 6,9 miliar yang tidak jelas peruntukkannya.
“Didapatkanlah adanya temuan perihal penggunaan dana sebesar Rp 6,9 miliar yang tidak jelas peruntukannya. Dan karena tidak ada iktikad baik dari yang bersangkutan untuk memberikan klarifikasi dan penjelasan, kemudian klien kami melaporkan peristiwa ini ke kepolisian,” tuturnya.
Karena tidak ada iktikad baik dari Tiko untuk memberikan klarifikasi dan penjelasan, mantan istri Tiko melaporkan kasus tersebut ke polisi. Kasus ini sudah naik ke tahapan penyidikan.
Baca Juga:
Penjual Pentol Keliling Tipu Warga Lamongan hingg Rp 167 Juta
“Sudah naik tahapan penyidikan,” ujarnya saat dihubungi Selasa, (4/6).