Gempa Magnitudo 5,6 Guncang Taiwan, Aktivitas Seismik Diperkirakan Meningkat

- Redaksi

Thursday, 30 January 2025 - 19:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

SwaraWarta.co.id – Dari berita mancanegara, sebuah gempa berkekuatan 5,6 magnitudo mengguncang Taiwan pada Kamis pagi, 30 Januari 2025.

Meskipun tidak menimbulkan kerusakan yang parah, para ahli memperkirakan bahwa aktivitas seismik di wilayah tersebut berpotensi meningkat dalam waktu dekat.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut laporan, wilayah yang mengalami guncangan paling besar adalah Dapu, dengan pusat gempa berada pada kedalaman 10 kilometer.

Sementara itu, pusat gempa dilaporkan berlokasi sekitar 250 kilometer di selatan ibu kota Taipei, yang hanya mengalami dampak ringan akibat peristiwa ini.

Hingga saat ini, belum ditemukan laporan mengenai korban jiwa maupun kerusakan infrastruktur yang signifikan akibat gempa tersebut.

Baca Juga :  BMKG Ungkap Penyebab Tanah Bergerak di Mamuju Tengah: Getaran Ekskavator Jadi Pemicu

Badan Cuaca Taiwan menjelaskan bahwa kejadian ini merupakan gempa susulan dari peristiwa sebelumnya yang berkekuatan 6,4 magnitudo dan mengguncang Dapu pada 21 Januari 2025.

Pada gempa yang terjadi sebelumnya, sebanyak 15 orang mengalami luka-luka, sementara sejumlah bangunan dan jembatan mengalami kerusakan parah.

Taiwan sendiri sudah beberapa kali mengalami gempa berkekuatan besar, termasuk peristiwa pada tahun sebelumnya di Hualien, yang tercatat memiliki magnitudo 7,4 dan menyebabkan 13 korban jiwa.

Secara geografis, Taiwan terletak di dalam kawasan Cincin Api Pasifik, yaitu zona yang membentang dari Chile hingga Selandia Baru dan dikenal sebagai salah satu wilayah paling rawan gempa di dunia.

Kawasan ini merupakan titik pertemuan beberapa lempeng tektonik yang sering kali memicu aktivitas seismik dengan berbagai skala.

Baca Juga :  Gempa Bumi di Batang, Tiga Kecamatan Terdampak

Sebagai bagian dari upaya mitigasi bencana, pemerintah Taiwan telah menerapkan berbagai langkah pencegahan untuk menghadapi kemungkinan gempa di masa depan.

Salah satu langkah yang dilakukan adalah mengadakan latihan rutin di sekolah-sekolah serta tempat kerja agar masyarakat lebih siap dalam menghadapi situasi darurat.

Selain itu, sistem peringatan dini juga telah diterapkan di seluruh wilayah Taiwan.

Dengan sistem ini, penduduk dapat segera menerima informasi mengenai gempa yang akan terjadi dan mengambil langkah-langkah perlindungan yang diperlukan.

Meskipun gempa kali ini tidak menimbulkan dampak yang besar, pihak berwenang tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada.

Para ahli juga mengingatkan bahwa gempa susulan masih mungkin terjadi, sehingga kesiapsiagaan tetap menjadi faktor utama dalam mengurangi risiko akibat bencana alam ini.***

Berita Terkait

Viral di YouTube! Lagu Aku Cah Kerjo Denny Caknan Jadi Lagu Pekerja yang Relate Banget
Russell Rebut Pole Position di GP Kanada, Verstappen Start dari Posisi Kedua
David Beckham Resmi Sandang Gelar ‘Sir’ dari Kerajaan Inggris
GAC Group Meluncurkan Mobil Terbang Govy AirCab di Hong Kong Auto Show 2025
Viral Video Pria Diduga Korban Begal di Bogor, Polisi Lakukan Penyelidikan
Anggota DPRD DKI Jakarta Minta Taman 24 Jam Jadi Ramah Hewan, Khususnya Kucing
Tanem, Warga Ponorogo yang Hilang, Ditemukan Meninggal di Sungai Bengawan Madiun
Penembakan Dua WNA Australia di Bali, Satu Tewas di Vila Mewah Badung

Berita Terkait

Sunday, 15 June 2025 - 09:55 WIB

Viral di YouTube! Lagu Aku Cah Kerjo Denny Caknan Jadi Lagu Pekerja yang Relate Banget

Sunday, 15 June 2025 - 09:52 WIB

Russell Rebut Pole Position di GP Kanada, Verstappen Start dari Posisi Kedua

Sunday, 15 June 2025 - 09:48 WIB

David Beckham Resmi Sandang Gelar ‘Sir’ dari Kerajaan Inggris

Sunday, 15 June 2025 - 08:56 WIB

GAC Group Meluncurkan Mobil Terbang Govy AirCab di Hong Kong Auto Show 2025

Sunday, 15 June 2025 - 08:45 WIB

Viral Video Pria Diduga Korban Begal di Bogor, Polisi Lakukan Penyelidikan

Berita Terbaru